Ujian merupan kewajiban bagi setiap santri/wati agar mengikutinya, bahkan kalau ada halangan yang bisa ditolerir, wali kelas mengadakan ujian susulan bagi santrinya. Ujian dimaksud diadakan oleh panitia penyelenggara dua kali pada setiap tahunnya (semester ganjil dan genap). Bagi santri/wati yang tidak mengikuti ujian dua semester tersebut maka yang bersangkutan dinyatakann tidak dapat naik kelas.
Namun ada hal yang sangat menyenangkan
lagi setelah ujian selesai, santri/wati
sudah menjadi tradisi mengikuti acara
estrakurikuler yang diselenggarakan oleh PHBI Darussalam, dan tidak asing lagi
setiap akhir tahun masing-masing kelas mengadakan acara Kahtam Kitab (Peutamat
Kitab) dengan Rais’Am di Qubah Abuya Syaikh Muda Waly Al-Khalidy.
Proses Evaluasi siswa kelas tujuh dengan cara setiap siswa diuji oleh 3 orang guru senior dengan berbagai materi yang pernah di pelajari dari kelas 1 sampai kelas 7 tampa melihat buku/kitab, dan proses ini disaksikan oleh adik-adik kelasnya dari kelas I sampai kelas VI
Proses evaluasi kelas 1 Ibtidaiyah
Para santriwati berphoto dengan Rais'am dan anaknya di depan makam maha guru
usai acara peutamat kitab
Proses peutamat kitab di makam maha guru Abuya Syaikh Muda Waly
Para santri wati bersalaman dengan Rais'Am usai acara peutamat kitab
Antusias para santriwati menghadapi ujian tahap akhir
Belajar kelompok para santriwati untuk persiapan ujian
Tidak ada komentar:
Posting Komentar